Kasdam III/Slw : “Orangtua Calon Prajurit Harus Ikut Mengawasi Jalannya Seleksi Prajurit”

Pengarahan
SWARAWANITA.NET - Sebanyak 1770 calon prajurit TNI didampingi orang tuanya berkumpul di Lapangan Brifif 15 Kujang II. Selasa (22/8/2017). Mereka mendapatkan pengarahan dari Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Yosua Pandit Sembiring S.I.P, terkait dengan tahapan dan proses seleksi Calon Bintara PK TNI AD Tahun anggaran 2017. Pengarahan diberikan agar orang tua calon prajurit TNI tak tergiur tawaran dari pihak yang mengaku bisa meloloskan tanpa mengikuti tahapan seleksi.

"Masuk menjadi prajurit TNI gratis tidak dipungut biaya atau bayar, mulaidari proses pendaftaran, seleksi, masuk pendidikan, sampai pelantikan. Semua gratis terkecuali keperluan pribadinya," kata Kasdam yang didampingi oleh Asper Kasdam, Kaajendam, Kakesdam, Wairdam dan Waasintel.

Kepada para Calon Prajurit dan orang tua, Kasdam menegaskan setiap orang tua atau wali calon prajurit itu juga harus ikut mengawasi jalannya seleksi, namun jangan sampai orang tua atau wali calon prajurit TNI memaksa anaknya untuk bisa menjadi prajurit TNI karena tidak akan baik hasilnya, apalagi di kehidupan TNI dituntut untuk memiliki sikap yang tangguh, tanggap dan trengginas

"Bagi yang mengetahui atau menemuka oknum pungli tersebut agar dilaporkan kalau dia anggota TNI akan diproses sesuai hukum yang berlaku di TNI atau dipindahkan satuan yang lebih jauh asalkan laporan dilengkapi dengan data yang akurat tidak mengarah," ujar Kasdam.(sw)

Posting Komentar

0 Komentar