Bandung.Swara Wanita.
Banjir diwilayah Rancaekek, Selasa malam
mengakibatkan terendamnya ribuan rumah. Selain itu, dampak banjir Rancaekek
juga mengakibatkan macet dan terputusnya akses ruas jalan nasional Bandung-Garut
Menyikapi bencana banjir yang terus menerus menerjang wilayah Rancaekek
setiap musim hujan, Anggota DPRD Jabar Dedi Hasan Bahtiar, mendorong
pembangunan jalan tol Cigatas yang saat ini masuk dalam proyek Nasional, segera
direalisasikan."Banjir di Rancaekek ini memang jarang, hanya terjadi saat musim hujan, tetapi dampaknya bisa dirasakan masyarakat," jelas Dedi kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Dedi berharap, untuk pembenahan mengatasi banjir di Rancaekek, dengan melakukan pembenahan drainase di kawasan tersebut.
"Memang ada harapan dengan rencana dibangunnya tol Cigatas, namun juga pembenahan drainase harus dilakukan di wilayah tersebut," jelasnya.
Dirinya berharap, dengan diterimanya Visibility studi terhadap tol Cileunyi Garut Tasik (Cigatas). Bisa mengatasi kendala macet saat musim penghujan.
"Jalur ini kan banyak menjadi jalur utama distribusi barang seperti bahan makanan pokok, sehingga jika situasi saat musim hujan, selalu macet maka dikhawatirkan bahan makanan yang akan dikirim tidak sampai ke tempat tujuan," pungkas pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Fraksi PDI-P DPRD Jabar ini.
Seperti diketahui, hujan deras melanda kawasan Rancaekek semalam, ribuan rumah terendam banjir. Bahkan akses menuju Garut macet total hingga pukul 02.00 wib, mengular hingga ke jalan bypas Soekarno Hatta Kota Bandung. '>
“Saya dukung penuh perjuangan buruh untuk kesejahteraanya,”ucapnya.
Untuk diketahui, rencananya hari ini Gubernur Jabar Ahmad Heryawan akan menetapkan besaran UMK di 27 kabupaten dan kota. Hingga kemarin, tinggal Bogor yang belum mengusulkan besaran UMK. Sementara daerah yang lain, kenaikannya rata-rata 8,71 persen sesuai PP No 78 Tahun 2015.(dh)
0 Komentar