TRI HERU SETIATI, SH, Sp.I : FESTIVAL LITERASI TINGKATKAN BUDAYA BACA


Bandung.Swara Wanita.

Dinas Perpustakaann Dan Kearsipan  Kabupaten Bandung  mengadakan acara  Festival Literasi Kabupaten Bandung 2017  yang bertempat di Gedong Budaya Sabilulungan Kabupaten Bandung. Acara di gelar dari 27-30 November .Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Perpusnas RI Dedi Junaedi , Bupati Bandung H.Dadang M Naser, SH.SIP.MIP. Bunda Paud  Hj.Kurnia Dadang Naser, Unsur muspida Kabupaten Bandung, Tim Penggerak PKK, Dharma Wanita, serta  perwakilan sekolah /Madrasah di Kabupaten Bandung serta undangan lain.


Pada kesempatan tersebut Bupati Bandung membuka secara resmi  Festival Literasi, ditandai dengan pengoperasian dan Galeri Sejarah Kabupaten Bandung.Penyerahan Piagam Penghargaan  Bupati Bandung kepada Ahli Waris Abah Haji Asep Sunadar Sunarya, Yayasan AWIKa Dan Pak Ijen Dan Keluarga Dewi Sartika, Peninjauan Stand Buku dan Lapak Pojok TBM, Penyerahan Simbolis Mobil Pusling dari Sekretaris Perpusnas kepada Bupati Bandung, Peninjuan  Sabilulungan Multifungsi Lab/ Bookless, Wisata Arsip, Mobil  Pusling dan Angkot Pustaka.



Kadispusip  Kabupaten Bandung  Tri Heru Setiati , S.H, Sp.I mengatakan bahwa Festival Literasi  Kabupaten Bandung 2017 ini merupakan Festival Literasi yang pertama di Jawa Barat bahkan di Indonesia , alhamdulilah dengan Festival Literasi ini ada komitmen yang sangat kuat di Masyarakat Kabupaten Bandung, sehingga diharapkan bisa meningkat dalam Budaya Baca.


Berbagai kegiataan diantaranya Pameran Buku dan Bazzar Buku, Penampilan Wijaya Kusuma Akustik , Nonton Bareng (NOBAR) Penayangan Film Dewi Sartika, Penampilan Pendongeng Cilik Fajri, Rampak Pusi dari Madrasah Aliyah Negeri 1, Drama Musikal Literasi, Stand Up Comedy dan Trio Puisi, Talk Show bersama Dr.Geovani Van Rega/ Mang Geo  dan Dr. Margo Purnomo, S.IP MM Tema Bagaimana Memasyaratkan Literasi ( Literasi pada Generasi Digital).


Workshop Bersama Bunda Paud Kab Bandung Ibu Hj. Kurnia Dadang M.Naser, Lomba  mewarnai antar Paud, Lomba  Story Telling antar TP.PKK Kecamatan se-Kab Bandung, Bedah buku bersama Soleh Solihun, Ust Kunkun Aryadi , Kak Iman serta berbagai Door prize  ungkap  Tri Heru Setiati.




Lebih lanjut  Tri Heru Setiati mengatakan Salah satu upaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) sesuai visi misi, pemerintah Kabupaten Bandung terus mengembangkan perpusatakaan daerah, hingga ke tingkat desa, Dengan tersedianya perpustakaan desa, Tri berharap informasi dan pengetahuan yang diperoleh dari membaca, bisa diimplementasikan pada kehidupan sehari-hari, sehingga dalam melakukan pekerjaan, buku dijadikan dasar dengan langkah yang benar.


“Membaca ini jendela ilmu, maka setiap melakukan sesuatu selalu dijadikan dasar, seperti tentang bercocok tani, cara menanam sayur hidroponik, perikanan, kerajinan tangan. Ini seperti yang dilakukan masyarakat ujarnya.



Literasi itu Baca, Tulis, Berhitung  dan Perpustakaan itu sebagai pusat kegiataan masyarakat, maka tidak saja di perpustakaan daerah  tapi sudah sampai ke desa sehingga desapun  diadakan Perpustakaan desa dan tentu saja ada kegiataan masyarakat sehingga bisa meningkatkan IPM , bisa UKM, bisa kegiatan bu-ibu PKK , ada kegiatan anak-anak  dan banyak sekali kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.



5 Unit mobil perpustakaan keliling disediakan untuk memenuhi kebutuhan literasi masyarakat terhadap pengetahuan, khususnya untuk wilayah pedesaan yang kurang terakses informasi, setidaknya kami melakukan pelayanan ke tiap desa. Kita juga menyediakan Taman Bacaan Masyarakat yang tersebar di 31 kecamatan,” ujarnya


Harapan adanya Festival Literasi ini mulai dari pelayanan perpustakaan secara manual mudah-mudahan meningkat menjadi digital sehingga Budaya Baca Semakin Meningkat , dan   budaya baca itu harus diawali dari rumah dulu (keluarga) .




Seperti adanya perpustakaan keluarga, dan salah satunya dengan zaman kekinian dengan pengoperasian Aplikasi BOOKLESS digital  sangat bermanfaat sekali sebagai Pusat segala Pengetahuan pungkasnya. (diah)



Posting Komentar

0 Komentar