Bandung.Swara Wanita,
Tim pemeriksa kesehatan bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan kepada KPU Jawa Barat. Rencananya hasil pemeriksaan kesehatan tersebut akan diumumkan KPU Jabar ke publik pada Rabu (17/1/2018).
Ketua Tim Pemeriksaan Kesehatan bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Eka Mulyana mengatakan, hasil pemeriksaan kesehatan bersifat tertutup dan rahasia. Saat ini pihaknya telah menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan kepada KPU Jabar.
“Hari ini penyerahan hasil pemeriksaan kesehatan para calon yang akan maju ke pilgub jabar. Pemeriksaan meliputi 3 aspek, yakni medis kesehatan, psikologi dan pemeriksaan bebas narkoba,” jelas Eka pada acara penyerahan berkas pemeriksaan kesehatan paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat di Aula Setia Permana Kantor KPU Jabar, Jl. Garut, Bandung (15/11/2018).
Diungkapkannya, Tim Rikses melakukan sidang pleno 14 Januari, dan kemudian menyerahkan hasilnya ke KPU.
“Rikses Pilgub 2018 beda dengan Pilgub sebelumnya, misalnya pemeriksaan jantung dan fasilitas pemeriksaan harus di rumah sakit tipe A milik pemerintah,” katanya.
Hal senada pun diungkapkan Ketua Tim Medis, Dr. Erwan. Dikatakannya, pemeriksaan kesehatan memang berbeda dari pilkada sebelumnya. Pemeriksaan kesehatan lebih detil dan menyeluruh. Termasuk timnya melakukan pemeriksaan kesehatan dasar termasuk gigi mulut, gula, hati, dan ginjal.
“Dulu pemeriksaan jantung tidak ada, tapi sekarang ada dan semua calon diperiksa dengan baik,” katanya.
Sementara itu Komisioner KPU Jabar, Endun Abdul Haq mengatakan, pihaknya telah menerima berkas hasil pemeriksaan kesehatan para calon yang akan maju di pilgub jabar. Namun demikian pihaknya akan mengumumkan hasil pemeriksaan kesehatan pada Rabu tanggal 17 Januari 2018.
“Kita akan umumkan ke publik hasil pemeriksaan kesehatan ini tanggal 17 nanti. Kalau pun ada yang gagal dalam proses pemeriksaan kesehatan ini maka partai bisa mengganti calonnya. Dalam hal ini kita memberi waktu penggatian sekitar 3 minggu,” katanya.
0 Komentar