Aceh Besar.Swara Wanita.
Sebagaimana diketahui di sebagian wilayah
Kodim 0101/BS khususnya Kabupaten Aceh Besar tanaman padi telah memasuki masa
pertumbuhan, untuk itu sudah menjadi tradisi bagi masyarakat di Aceh terutama
Kabupaten Aceh Besar mengadakan acara syukuran yang biasa dikenal dengan
Kenduri Blang “Pade Dara”.
Acara Kenduri Blang “Pade Dara” ini
merupakan tahap kedua dari tiga tahap kenduri yang dilaksanakan oleh
masyarakat, sebelumnya saat persiapan turun sawah masyarakat melakukan kenduri
pertama dan menjelang panen padi tiba dilakukan kenduri yang ketiga.
Seperti saat ini masyarakat Desa
Jalin, Kota Jantho, Aceh Besar mengadakan Acara Kenduri Blang “Pade Dara”.
Semua masyarakat sangat antusias mengikuti acara ini, termasuk juga anggota
dari TNI yakni Koramil 17/Jantho yang juga hadir untuk mendukung acara
tersebut, Jum’at (22/02/18).
Komandan Koramil 17/Jantho Kapten Inf
Juari, S.Sos saat menghadiri Acara Kenduri Blang “Pade Dara” itu mengatakan,
bahwa acara ini diadakan dengan penuh keikhlasan oleh masyarakat sebagai wujud
syukur masyarakat terhadap rezeki yang dikaruniai oleh Allah S.W.T dengan
memanjatkan do’a.
“Do’a dipanjatkan supaya tanaman padi
terbebas dari penyakit dan hama, sehingga saat panen padi nanti hasilnya bisa
lebih baik dari sebelumnya,” ucap Kapten Inf Juari, S.Sos.
Kemudian, Danramil juga mengatakan,
acara ini juga bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan kekeluargaan
yang lebih harmonis antara TNI dengan masyarakat di desa dan antara sesama
masyarakat itu sendiri, baik yang masyarakat berprofesi sebagai petani, maupun
yang bukan petani.
“Disini kita bisa dapat berkumpul
bersama dengan masyarakat, sehingga tali silaturahmi dan kekeluargaan jadi
semakin erat,” kata Danramil.
Sebagaimana diketahui, Lanjut Kapten
Inf Juari,S.Sos, tanaman padi khususnya di Desa Jalin ini, rata-rata telah
berusia sekitar 45 Hari atau sekitar sebulan 15 Hari.
“Diperkirakan tanaman padi akan panen
sekitar 106 Hari atau 3 Bulan 5 Hari,” tutur Kapten Inf Juari,S.Sos.
0 Komentar