Aceh Besar.Swara Wanita.
Ditengah kemajuan zaman dan teknologi, masih ada pengrajin
tradisional yang mengandalkan keterampilannya dengan tangannya sendiri seperti
membuat atap dari daun rumbia, inilah yang dilakukan oleh salah seorang warga
Desa Piyeung Lhang, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, terlihat saat
kunjungan Binter (Pembinaan Teritorial) oleh Babinsa Koramil 12/Montasik, Kodim
0101/BS, Sertu Samsul Sugito, di desa binaannya, Rabu (14/02/2018).
Untuk
memberikan motivasi serta semangat kepada warga desa binaannya, Sertu Samsul
Sugito, sebagai Babinsa tetap memberikan suport kepada pengrajin atap rumbia di
desa binaannya, untuk tetap semangat terus berinovatif dan berkreasi walaupun
tuntutan dan tantangan jaman sudah beralih ke tenaga mesin, tetapi pasar masih
menunggu hasil karya dari tangan-tangan terampil mereka sebagai pengarajin atap
rumbia, seperti yang dilakukan oleh salah seorang warga di desa binaannya ini.
Sertu
Samsul Sugito, saat kunjugan Binternya ke pengrajin atap rumbia di desa
binaannya menyampaikan, jangan kita lupakan para pengrajin – pengrajin
tradisional ini, harus kita dukung dan suport mereka, karena dari tangan –
tangan mereka inilah dimulainya cikal bakal kemajuan perkembangan kerajinan di
negara ini, dan mulai dari karya seni mereka inilah, pencetus ide sehingga
sekarang karya mereka dibuat dengan menggunakan mesin – mesin teknologi saat
ini, karna itu kita harus menjaga budaya kerajinan tradisional ini agar terus
dilestarikan.
0 Komentar