Bandung.Swara Wanita.
Sebanyak 20 orang tewas dan yang lainnya masih di rawat
intensif di RSUD Cicalengka diduga menenggak minuman keras (miras) oplosan. Hal
ini mendapat perhatian dari Anggota Komisi
V DPRD Jabar Ir.Abdul Hadi Wijaya “Saya sangat Prihatin” terhadap kejadian ini,
masih terjadi miras oplosan tersebut .hal ini bukan hanya terjadi Bandung,
tetapi terjadi juga di Sukabumi dan beberapa daerah di Indonesia.Ternyata
masyarakat kita ada juga yang berani mencoba menengagak miras oplosan ujar
Ir.Abdul Hadi Wijaya saat ditemui di Gedung DPRD Jabar, Senin (9/4/2018).
Lebih lanjut Politisi PKS ini mengatakan ini pekerjaan rumah
bagi kita artinya harus diadakan sosialisasi tentang resiko yang sangat besar yang
menyebabkan kematian bagi orang yang menenggak miras oplosan. Untuk itu
diperlukan sosialisasi yang massif tentang bahaya miras oplosan ujar Abdul Hadi
Wijaya.
Sosialisasi bisa dilakukan melalui puskesmas, dinas
kesehatan, juru penerang ketahanan keluarga, motekar serta komponen-komponen pemerintah
yang ada di masyarakat misalnya kelurahan, kecamatan,desa, posyandu, tiap
instansi harus terus sosialisasikan tentang bahaya miras oplosan secara massif agar
tida menelan korban jiwa lagi pungkasnya. (dh)
0 Komentar