JAKARTA.SWARAWANITA.NET-Lion Air (kode penerbangan JT) member
of Lion
Air Group mendatangkan
kembali satu Boeing 737 MAX 8 (B38M) sebagai armada terbaru tahun ini.
Kehadiran pesawat beregistrasi PK-LQQ yang mendarat mulus di Bandar Udara
Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten (CGK) setelah menempuh
perjalanan sekitar 20 jam telah melengkapi 11 pesawat B38M milik Lion Air dari
total pesanan 218 unit. Tonggak penting ini menjadikan Lion Air sebagai
maskapai pertama dan terbanyak yang menggunakan B38M di Asia Tenggara. 02 Oktober 2018.
Lion
Air menerbangkan langsung dari Boeing Company, pusat perakitan pesawat yang
berbasis di Amerika dengan menggunakan nomor penerbangan JT001. Pesawat
mengudara dari Bandar Udara Internasional Boeing Field King County (BFI) pada
Minggu (30/ 9) pukul 12.09 waktu setempat, kemudian transit di Bandar Udara
Internasional Honolulu, Hawai, Amerika Serikat (HNL) dan Bandar Udara
Internasional Antonio B. Won Pat, Tamuning, teritori Amerika Serikat di Guam
(GUM).
Mendatangkan
pesawat baru merupakan bagian strategi perusahaan dalam langkah peremajaan
armada sekaligus menyediakan layanan terbaik dengan tetap mengutamakan aspek
keselamatan, keamanan dan kenyamanan perjalanan udara.
Kesungguhan
Lion Air menghadirkan salah satu pesawat generasi modern ialah untuk menjawab
tren dinamika pasar perjalanan dari perkembangan sektor bisnis dan wisata serta
minat khusus dari generasi milenial. Melihat situasi seperti itu, Lion Air
adaptif di era kekinian, bahwa kalangan muda akan berperan besar terhadap
permintaan bepergian dengan pesawat udara dan diproyeksikan mampu mempengaruhi
cara baru traveling.
Lion Air optimis, pengoperasian pesawat baru dinilai akan semakin
memaksimalkan dalam mewujudkan impian wisatawan nusantara (wisnus) dan
wisatawan mancanegara (wisman) untuk menjelajahi destinasi baru, favorit,
instagramable.
Pemilihan jenis pesawat baru berdasarkan pertimbangan terbaik
antara lain biaya paling efisien di pasaran, memiliki daya jelajah lebih jauh,
rendahnya biaya perawatan dan sangat cocok untuk mengembangkan model
penerbangan “millennials traveling” sesuai jarak tempuh dekat dan menengah.
Boeing 737 MAX 8 berfungsi dalam meningkatkan operasional Lion Air
seperti memperkuat frekuensi penerbangan reguler, permintaan pasar sewa (charter), penerbangan umrah serta rencana
ekspansi rute baru yang menyediakan pilihan konektivitas langsung bagi business,traveler dan masyarakat.
Lion Air sangat antusias, bahwa pengoperasian pesawat baru yang
dibekali fitur teknologi modern semakin menambah pengalaman tersendiri
khususnya kawula millennials travelers.
Untuk memberikan kenyamanan lebih, Boeing 737 MAX 8 Lion Air
memiliki kabin yang dirancang lebih ramping dan luas. Pesawat mempunyai tata
letak kursi (konfigurasi) 3-3 lorong tunggal (single
aisle). Setiap kursi berlapis kulit, sangat ergonomis dan dilengkapi
sandaran kepala, sehingga terasa nyaman maupun dapat disesuaikan kebutuhan
seperti untuk kerja, santai atau istirahat.
Ruang penyimpanan barang di dalam kabin/ di atas kursi (overhead) atau kompartemen memiliki ukuran
lebih besar. Fitur ini dapat mengakomodir barang bawaan sesuai dengan ketentuan
yang boleh dibawa dan memudahkan penyususan. Keunggulan fasilitas pesawat juga
terletak pada speaker yang berfungsi untuk meningkatkan
kualitas suara saat safety
demo atau pengumuman dari
kru.
Memanjakan diri sembari menikmati pemandangan luar adalah cara
terbaik, yaitu memilih dan duduk di kursi dekat jendela (window). Keleluasaan dapat
dirasakan karena pesawat didesain dengan tampilan
jendela tampak lebih besar dan bentuk dinding kabin bagian samping (sidewalls) lebih luas.
Terbang ketika suasana terang (pagi, siang, sore) dan malam hari,
kenyamanan penerbangan travelers akan tetap terjaga dikarenakan Boeing
Sky Interior melengkapi fitur pesawat. Struktur penerangan lampu baca pada
panel di atas tempat duduk lebih futuristik yang membantu selama membaca atau
aktivitas lainnya, terutama saat lampu kabin dimatikan.
Selain itu, pola penataan lampu Light-Emitting
Diode (LED) interior dan
dinding samping sangat menarik, sehingga memberikan kesan lebih lapang.
Langit-langit berbentuk oval, sistem pencahayaan menghadirkan pilihan warna
berbeda yang disesuaikan mood,
seperti soft blueuntuk
menyambut saat boarding agar fresh,
warna senja atau orange (sunset) cocok suasana santai, tenang serta
merah kecoklatan akan menampilkan kelembutan.
Dari sisi tampilan, Boeing 737 MAX 8 didesain dengan dua lekukan
pada masing-masing ujung sayap (scimitar
winglet), menggabungkan mesin terbaru guna mengurangi tingkat kebisingan
sehingga penumpang akan merasakan perjalanan yang lebih senyap.
Keseriusan
pengoperasian pesawat baru dan menawarkan rute terbaik, diharapkan mampu
menggeliatkan potensi objek wisata dan bertujuan menarik banyak minat wisawatan
asing berkunjung ke dalam negeri. Hal tersebut seiring dalam mendukung program
pemerintah dalam pencapaian 17 juta wisman.
Lion
Air hingga kini telah melayani ke lebih dari 45 pilihan kota tujuan di
Indonesia dengan sudah menerbangi destinasi favorit antara lain Banda Aceh,
Medan, Padang, Pekanbaru, Batam, Palembang, Tanjung Pandan, Bandung,
Yogyakarta, Malang, Surabaya, Bali, Lombok, Makassar, Manado, Ambon, Jayapura
dan lainnya serta rute internasional (Singapura, Malaysia, Tiongkok dan Saudi
Arabia) dengan frekuensi terbang mencapai 670 setiap hari.
Lion
Air telah diperkuat 11 Boeing 737 MAX 8 (180 kelas ekonomi), 70 Boeing
737-900ER (215 kelas ekonomi), 37 Boeing 737-800NG (189 kelas ekonomi), satu
Boeing 747-400 (12 kursi kelas bisnis dan 492 kelas ekonomi) dan tiga Airbus
A330-300 (440 kelas ekonomi).
0 Komentar