BANDUNG.SWARAWANITA NET. -Bandung yang sejuk mempunyai sejuta pesona yang bisa
dinikmati keindahannya. Yang dari zaman penjajahan hingga kini selalu
menjadi kota idaman para wisatawan. Pantas saja Bandung dijadikan surga dunia
oleh para penjajah di zamannya, krn memang Bandung Kota yang elok.
Begitupun acara
Silatnas ini, sejuk melihat sosok-sosok mujahidah yang yang tak mengenal lelah
dalam menjalankan amanah ilahi, selalu bersemangat menangkap peluang-peluang
surwagi, merealisasikan kecintaannya pada negri ini. Semoga menjadi srikandi di
dunia dan bidadari di surga. Aamiin
Pimpinan Wilayah
(PW) Persaudaraan Muslimah (Salimah) Provinsi Jawa Barat telah melaksanakan
Silatnas Wilayah Jawa Barat di hari pertama dari 2 agenda Silatnas.
Kegiatan ini menjadi ajang silaturahim dan evaluasi dari program-program yang
telah dan akan dijalankan oleh perwakilan daerah (PD) yang ada di Jawa
Barat. Dihadiri dengan penuh semangat oleh 800 anggota Salimah dari 27
kota dan kabupaten yang dibagi 2 hari. Dilaksanakan pada hari Sabtu 24-25
November 2018, bertempat di gedung serba guna balai kota, Bandung.
Acara
Silaturahim Nasional ini bagian dari agenda besar Salimah Pusat yang
dilaksanakan di masing-masing provinsi. Hadir dan memberi sambutan ketua umum
Salimah, ibu Dra. Hj. Siti Faizah beserta beberapa kepala departemen yang ada
di Salimah pusat untuk mengawal dan memberikan arahan kepada para peserta.
Dengan
mengangkat tema "Memperkokoh Soliditas, Memperluas Karya" diharapkan
anggota Salimah khususnya Jawa Barat mampu dan tangguh untuk mengemban dan
menjalankan amanah sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.
Hadir pula dan
memberi sambutan dalam acara tersebut, Dra. Hj. Ani Rukmini, M.I.Kom mewakili
pengurus Salimah Jabar selaku tuan rumah dan panitia, didampingi oleh ketua
pelaksana acara Silatnas Wilayah Jabar ibu Hj. Nurliana Santi, SE.
Misi Salimah
sebagai sarana silaturahim kaum perempuan Indonesia, sarana untuk
meningkatkan kualitas perempuan, pengokohan keluarga dan perlindungan anak,
sarana peningkatan pengetahuan dan wawasan keislaman serta pemberdayaan ekonomi
umat. Salimah senantiasa terbuka bagi siapa saja baik itu secara lembaga maupun
personal dalam rangka mencari solusi berbagai permasalahan bangsa terutama yang
berhubungan dengan isu perempuan, anak dan keluarga. Hal ini
dikatakan Ketua Departemen Humas
Ucu Sri Rejeki,
S.Ag Humas Salimah Jawa Barat.
Dalam acara
Silatnas kali ini disinggung pula salah satu isu dan masalah di masyarakat,
yakni LBGT. Jika masalah LGBT ini dibiarkan maka akan timbul lebih banyak lagi
'penyakit' di masyarakat Indonesia. Sehingga hal ini harus segera ditangani
dengan serius, baik oleh pemerintah maupun anggota masyarakat.
Besar harapan
akan semakin banyak masyarakat yang tergabung ke Salimah, baik sebagai anggota
maupun sebagai motivator yang akan menjadi pendamping masyarakat menuju
Indonesia hebat dan bermartabat.
Begitu pula
kepada pemerintah setempat diharapkan dapat bersinergi dan bekerjasama untuk
menuntaskan permasalahan-permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia
pungkasnya.(dh)
0 Komentar