“Saya saat terpilih menjadi
Bupati Bogor di Pilkada juga berkat perjuangan ibu-ibu. Maka di Pemilu 2019 ini
kaum perempuan PPP juga harus harus berperan untuk mengusung calon dari
PPP agar sukses menjadi anggota DPR atau DPRD,” kata Ade, dalam keterangannya,
Jumat (22/2/2019).
Menurutnya, selain bisa menduduki
posisi penting, kaum perempuan atau emak-emak juga menentukan seseorang duduk
sukses menjadi calon legislatif maupun eksekutif. Makanya, ia meminta kaum
perempun aktif di politik, baik maju sebagai calon pemimpin atau menyukseskan
calon yang diusungnya agar duduk di jajaran elit politik.
Senada dengan
Ade, Wakil Ketua Umum PPP Reni Marlinawati mendorong perempuan untuk ikut
berperan aktif di dunia politik. Menurutnya, politik bukan hal tabu bagi
perempuan. Bukan seperti zaman dahulu di mana perempuan hanya mendapatkan peran
di dalam rumah.
“Kita sudah tidak ada lagi tabu,
jika perempuan berperan di politik, kita memberikan seluas-luasnya pada
perempuan untuk berkiprah setinggi-tingginya,” kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI
tersebut.
Reni mengaku akan terus
memaksimalkan peran perempuan di dunia politik. Ia yakin peran perempuan akan
semakin besar pada Pemilu 2019 dibanding sebelumnya
0 Komentar