"Kita akan bantu, seperti pengurusan paspor. Karena dikejar waktu, bisa kita bantu mempercepatnya. Pemusatan latihan juga. Agar ada chemistry antarpemain, sebelum berangkat ke sana," kata wakil wali kota usai menerima Garuda Unity Football Camp di Balai Kota Bandung, Senin (11/11/2019).
Ia berharap, kesempatan mengikuti kompetisi internasional ini dimanfaatkan dengan baik. Sehingga, bisa memperoleh pengalaman yang berharga.
"Menang atau kalah itu proses, yang penting bisa ikut. Mental pemain juga akan terlatih dengan berkompetisi di level internasional seperti ini. Skill dan teknik kita sudah bagus, mental saja yang perlu diperbaiki," ucapnya.
Sementara itu, Pelatih Garuda Unity, Aji Nurpijal mengatakan, dengan mengikuti kompetisi ini, para pemain usia dini memiliki kesempatan bermain di level internasional. "Pemain akan diberikan kesempatan bermain dengan tim dari negara lain agar ada pengalaman. Ini dapat mengembangkan teknik dan kemampuan para pemain," katanya.
Menurut Aji, tim yang akan berangkat telah disiapkan sejak 2 bulan lalu. Semua melalui proses seleksi. Hingga akhirnya terpilih 20 pemain yang akan berangkat ke Singapura.
"Tim yang akan bertanding bukan klub amatir, bisa dibilang profesional yang akan mewakili negara, bahkan timnas Singapura U-15 juga akan ikut," ungkap mantan penggawa Persib Bandung ini.
0 Komentar