JAKARTA.SWARAWANITA NET,-Anggota Komisi X DPR RI Illiza Sa’aduddin
Djamal meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim agar
tidak menggunakan anggaran pendidikan dalam rangka melakukan
pengalokasian ulang anggaran guna menanggulangi dampak pandemi wabah
Corona Virus Diseases (Covid-19). Ia berharap Mendikbud dapat tepat
sasaran dalam proses realokasi anggaran.
Hal tersebut ia nyatakan ketika Komisi X
DPR RI melangsungkan rapat kerja virtual dengan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan beserta jajarannya yang disiarkan langsung di ruang rapat
Komisi X, Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (27/3/2020). Menurut Iliza masih
banyak anggaran yang bisa direalokasi seperti anggaran even nasional
yang bisa digunakan karena sudah tidak menjadi prioritas di tengah
kondisi ini.
“Kalau kami coba melihat dari anggaran
yang ada yang menyangkut tentang kerumunan, banyak orang seperti mega
even nasional itu bisa kita prioritakan untuk direalokasi. Artinya
apabila pergeseran alokasi anggaran tersebut masih bisa dilakukan, dapat
dimungkinkan untuk memperkecil pergeseran yang terjadi agar Ditjen
Paud, Disdakmen, serta Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan yang menjadi
ujung tombak dari tercapainya tujuan pendidikan,” ucap Politisi Fraksi
PPP ini.
Mantan Wali Kota Banda Aceh ini sebetulnya
sangat mengapresiasi langkah cepat yang diambil oleh Mendikbud yang
mengalokasikan dana penguatan kapasitas rumah sakit pendidikan dan
fakultas-fakultas kedokteran untuk menjadi sub-center Covid-19. Namun
menurutnya pengalokasian anggaran ini perlu disisir ulang, sebab masih
menyertakan anggaran pendidikan, yang mana di dalamnya termasuk anggaran
berkaitan dengan kesejahteraan guru.
“Kemudian pergeseran anggaran Ditjen Paud
dan Disdakmen itu mencapai Rp 160 miliar serta Ditjen Guru dan Tenaga
kependidikan itu Rp 55 miliar. Mohon dipikirkan kembali untuk dibahas
ulang terkait ketepatan sasaran atas pergeseran anggaran tersebut.
Karena hal ini terkait permasalahan sarana dan pra sarana siswa serta
kesejahteraan guru yang tetap harus menjadi prioritas dalam pencapaian
kesuksesan pendidikan,” tukas Politisi dapil Aceh I tersebut. (er/es)
0 Komentar