Selanjutnya dalam melaksanakan tugas, Perwira yang memiliki
karakter dan komitmen, harus mengedepankan tugas dan tanggung jawab
daripada kepentingan pribadi. Selain hal tersebut, medan tugas yang
dihadapi nanti bukan hanya soal-soal yang berhubungan dengan tugas
kemiliteran dan kepolisian saja, namun juga hal-hal yang menyangkut
pembinaan kesejahteraan bawahan beserta keluarganya dengan semua aspek
kehidupan bermasyarakat. Oleh karena itu, merupakan suatu keharusan bagi
para calon Perwira untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, agar
benar-benar matang dan tangguh untuk menerima tugas dan tanggung jawab
yang diemban.
Ny. Nanny Hadi Tjahjanto
mengingatkan bahwa keberhasilan pelaksanaan tugas, termasuk pengembangan
karier, sangat tergantung pada kinerja atau performance masing-masing
individu. Hal ini hendaknya dijadikan langkah awal untuk meningkatkan
kemampuan diri baik kemampuan teknis (hard skill) dan kemampuan sosial
(soft skill).
Untuk itu, tingkatkan dan optimalkan kemampuan potensi diri
disertai kesadaran dan motivasi yang tinggi, agar semua tugas yang
diberikan negara dapat dilaksanakan dengan baik. TNI dan Polri
membutuhkan personel handal yang senantiasa mampu memberikan kinerja
terbaiknya bagi negara dan bangsa. Tidak ada tempat bagi anggota TNI dan
Polri yang santai dan seenaknya.
Ketum Dharma
Pertiwi juga menegaskan bahwa menjadi Perwira TNI-Polri di era perubahan
seperti saat ini tidaklah mudah. Dunia tengah mengalami perubahan
secara massif akibat dari pandemi Covid-19. Negara pun tidak luput dari
arus deras perubahan tersebut dan tengah berupaya mencari solusi terbaik
untuk mengendalikan pandemi dan melakukan pemulihan ekonomi. Dalam
kondisi seperti inilah dharma bakti TNI dan Polri sangat dibutuhkan oleh
negara dan seluruh rakyat Indonesia.
Turut hadir
mendampingi Ketum Dharma Pertiwi diantaranya, Ketum Jalasenastri Ny.
Veronica Yudo Margono, Ketum PIA Ardhya Garini Ny. Inong Fadjar
Parsetyo, Waketum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Santi Fachruddin,
Ibu Asuh Taruna Tingkat I Akademi TNI Ny. Keke Bambang Suswantono, Ketua
Harian IKKT PWA Ny. Wiwik Joni Supriyanto, dan Ketua Harian Dharma
Pertiwi Ny. Metty Herindra.
Ceramah pembekalan disampaikan oleh Ketum Dharma Pertiwi Ny. Nanny
Hadi Tjahjanto melalui Video Conference (Vicon) dihadapan 750 Taruna dan
Taruni, yang terdiri dari 254 Akmil (234 Taruna & 20 Taruni), 97
AAL (87 Taruna & 10 Taruni), 106 AAU (96 Taruna 10 Taruni), dan 293
Akpol (244 Taruna & 49 Taruni).
0 Komentar