KAB BEKASI.SWARAWANITA NET.-Anggota DPRD Jawa Barat H.Syahrir,SE.M.I.Pol asal daerah pemilihan Jabar IX (Kabupaten Bekasi) , mengadakan Reses I Tahun Sidang 2020-2021 . Pada saat Reses ini banyak menampung aspirasi dari warga masyarakat Kabupaten Bekasi
Politisi Partai Gerindra ini, menolak pemberian 9.000 masker scuba dari Pemerintah Provinsi
Jawa Barat.
Sedianya ribuan masker scuba
senilai kurang lebih Rp.50 juta ini akan dibagikan oleh masing masing
anggota DPRD Jabar ke daerah pemilihannya masing masing.
Sikap
tegas Syahrir ini dilakukan menyusul adanya himbauan dari Kementerian
Kesehatan dan WHO yang tidak merekomendasikan penggunaan masker jenis
tersebut.
"Saya tidak mau membahayakan warga di
daerah pemiihan saya yang malah nanti jadi korban karena penggunaan
masker ini. Sudah jelas kan rekomendasi dari Kemenkes,IDI juga WHO
masker jenis scuba ini tidak efektif," jelas Syahrir,,Kamis (12/11/2020)
Syahrir
tak habis mengerti dengan kebijakan dari Dinas Koperasi Usaha Kecil
Menengah (KUKM) yang tetap membagikan masker jenis scuba setelah adanya
pelarangan dari berbagai lembaga kesehatan.
"Saya
tak mengetahui prosesnya hingga ini bisa dibagikan karena bukan bidang
saya.Kita hanya diminta Sekwan (Sekretaris Dewan) untuk membagikan di
daerah pemilihan masing masing," ungkapnya.
Untuk tetap memenuhi permintaan dari warga di Dapilnya,anggota
legislatif dari Partai Gerindra kemudian membagikan masker yang sudah
mendapat rekomendasi dari Kemenkes dan WHO.
Ada
puluhan ribu masker dan Alat Pelidung Diri (APD) yang sudah dibagikan
Syahrir di daerah pemilihannya.Selain buat warga, beberapa ia salurkan
ke rumah sakit yang menjadi rujukan penanganan Covid-19 sejak pandemi
terjadi.
"Biayanya saya ambil dari kantong sendiri," pungkasnya.(dh)
0 Komentar