BANDUNG.SWARAWANITA NET.-Ormas Salimah Jawa Barat melaksanakan acara Gebyar Muharam 1443H bersama anak-anak yatim di 27 kota dan kabupaten di Jawa Barat. Acara ini dilakukan terpisah di 11 titik yang disatukan dalam sebuah pertemuan virtual.Minggu.(15/8/2021)
Acara Gebyar Muharam ini dimeriahkan dengan dongeng kisah Hijrah Rasulullah SAW yang dibawakan oleh Sri Wahyuni Sholihah, Kepala Sekolah Paud Tahfizh Preneur Duta Firdaus. Melalui dongeng, anak-anak menjadi lebih antusias untuk mempelajari sejarah Nabi Muhammad SAW.
Selain itu, anak-ank juga diajak berkreasi melipat kertas atau origami bersama Maya Hirai pendiri Sanggar Origami Indonesia. "Origami dapat membantu anak-anak untuk melatih motorik halusnya," ujar Maya di sela-sela interaksi virtualnya bersama anak-anak.
Acara Gebyar Muharam dihadiri oleh 500 orang dan 300 diantaranya adalah anak yatim dari berbagai kota dan kabupaten.
"Kegiatan ini merupakan Program Pembinaan Anak Yatim dan Dhuafa (P2AYD) yang dilakukan juga di tingkat pimpinan daerah ini melibatkan 300 orang anak yatim," jelas Wiwi Hartanti, M.Pd. Ketua PW Salimah Jawa Barat.
Program pembinaan anak yatim sudah menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Departemen Dakwah Salimah setiap tahun. Di bulan Muharam ini disalurkan dana sebesar 45 juta rupiah untuk 300 orang anak yatim di Jawa Barat. Dana ini berasal dari para donatur dan juga lembaga terkait yang mempercayakan penyalurannya kepada Ormas Salimah.
"Kami berharap program P2AYD ini memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi anak-anak yatim binaan Salimah. Semoga doa dari anak-anak yatim bisa mengetuk pintu langit dan Allah ijabah dengan mengangkat pandemi Covid-19 ini," tambah Wiwi dalam sambutannya dari Outlet Salimah Jawa Barat Jl. Purwakarta, Bandung. (difa)
0 Komentar