SEOUL.SWARAWANITA NET.-Pameran industri pertahanan menjadi kesempatan untuk menyaksikan langsung pesatnya perkembangan teknologi alutsista di dunia dan juga sebagai peluang menambah wawasan akan potensi pengembangan sistem pertahanan dalam negeri. Komandan Kodiklatad, Letjen TNI AM. Putranto, S.Sos. mewakili Kasad, Jenderal TNI Andika Perkasa menghadiri pameran pertahanan International Aerospace & Defense Exhibition (ADEX 2021) yang diselenggarakan di Seongnam Air Force Base Korea Selatan. Selasa (19/10/2021)
Pameran pertahanan International Aerospace & Defense Exhibition (ADEX 2021) diselenggarakan dari tanggal 19 s.d. 23 Oktober. Acara yang digelar setiap dua tahun sekali ini mempertunjukkan beragam produk alutsista dari berbagai industri pertahanan Korea Selatan maupun produsen internasional lainnya. Selain itu penyelenggara juga mengadakan beberapa seminar yang membahas hal-hal terkait hal-hal teknis dan strategis pertahanan yang berkembang di dunia saat ini. Terhitung perwakilan dari 45 negara di dunia turut menghadiri kegiatan ini.
Didampingi oleh Atase Pertahanan RI, Kolonel Pnb Imam Subekti, Dankodiklatad hari ini mengunjungi beberapa booth pameran yang menampilkan bermacam produk alutsista berteknologi tinggi. Beberapa booth yang dikunjungi di antaranya Korean Aerospace Industri (KAI) yang juga bekerja sama dengan PT Dirgantara Indonesia dalam mengembangkan pesawat tempur KFX/IFX, selanjutnya Dankodiklatad mengunjungi booth Hanwa Corporation dengan produk andalan rudal taktis anti tank yang dapat diluncurkan dari berbagai macam platform baik darat maupun udara.
Dalam kunjungan kali ini Dankodiklatad mendapat kehormatan sebagai tamu VIP yang pertama kali meninjau heli serang MUH Marineon. Helikopter yang dikembangkan oleh negeri ginseng ini didaulat sebagai platform pertempuran masa depan untuk dukungan tembakan rudal hellfire, roket dan canon 20 mm yang sangat berguna untuk mendukung gerak maju pasukan infanteri. Di bidang robotik, Dankodiklatad meninjau Hanwa Denfese yang memproduksi minitank robotic yang sangat berguna jika digunakan di operasi khusus untuk menghindari korban personel. Produk andalan lokal lainnya yang ditinjau adalah senjata perorangan tipe assault rifle 7,62 dan 5,56 mm buatan pabrik SNT. Diketahui bahwa SNT juga memproduksi sub machine gun 9mm yang sudah diakuisisi TNI AD untuk digunakan oleh satuan khusus Raider.
Di luar kegiatan pameran, Angkatan Darat Korea Selatan juga memberikan sambutan kehormatan kepada delegasi TNI AD yang dipimpin oleh Dankodiklatad dalam bentuk jamuan makan malam oleh Askomlek AD Korea Selatan, Mayjen Lee Kyung Il.
Upacara pembukaan resmi ADEX 2021 akan dilaksanakan besok pada tanggal 20 Oktober 2021 oleh Presiden Republik Korea, Moon Jae In yang akan dilanjutkan dengan jamuan makan siang oleh Kasad AD Korea Selatan. Dalam rangkaian kunjungannya ke pameran pertahanan ADEX 2021, Dankodiklatad selanjutnya dijadwalkan akan melaksanakan beberapa kegiatan di antaranya menghadiri Konferensi Akademik Internasional Angkatan Darat, meninjau Pusat Latihan Tempur AD Korea Selatan, meninjau demonstrasi Multiple Integrated Laser Engagement, dll.
Turut hadir Dirjen Pothan RI, Mayjen TNI Dadang Hendraudha, Pa Sahli Tk. II Bidang Eropa & Amerika, Brigjen TNI Didied Pramudito, Perwira Siswa TNI yang sedang melaksanakan pendidikan militer di Korea Selatan dan beberapa perwakilan industri pertahanan nasional.
(Penerangan Kodiklatad)
0 Komentar