Kab. Bandung.Swara Wanita Net.-Komandan Resimen Induk Daerah Militer III/Slw Kolonel Inf Lukman Hakim mewakili Pangdam III/Slw Kunto Arief Wibowo menutup secara resmi Pendidikan Pembentukan Bintara Khusus (Diktukbasus) Babinsa TA. 2022 di Secaba Rindam III/Slw Ds. Sindanglaya, Kec. Cimenyan, Kab. Bandung Jawa Barat.
Hal tersebut disampaikan Kapendam III/Slw kepada awak media melalui saluran telepon, Kamis (08/09/2022).
Lebih lanjut dikatakannya, Diktukbasus Babinsa TA 2022 diikuti oleh 124 orang siswa, hari ini oleh Danrindam III/Slw ditutup secara resmi. Penutupan ditandai dengan pernyataan resmi penutupan oleh Inspektur Upacara, dilanjutkan penanggalan tanda siswa, penyematan tanda pangkat dan penyerahan ijazah.
Dalam amanatnya, Danrindam III/Slw mengatakan, seiring dengan pangkat baru, maka beban tugas dan tanggung jawab akan semakin besar, yang artinya kualitas kinerja harus meningkat sesuai dengan pangkat dan jabatan yang disandang. Keberadaan seorang Babinsa memiliki peran dan tugas yang penting dalam memantapkan pembinaan wilayah melalui kegiatan Binter.
Babinsa menjadi tulang punggung satuan yang berada di garis terdepan di tengah tengah masyarakat dalam menciptakan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh bagi terselenggaranya pertahanan negara untuk kepentingan pembangunan nasional. Babinsa juga diharapkan mampu menjadi bapulket dalam mendeteksi dinamisasi masyarakat, sekaligus mampu menjadi unsur yang pertama hadir dalam membantu setiap kesulitan yang dialami masyarakat, terlebih lagi saat terjadi bencana yang menimpa masyarakat di wilayah tugasnya.
Di akhir amanatnya, Danrindam berharap, bekal pengetahuan dan keterampilan yang telah diberikan selama pendidikan agar dipedomani dan diaplikasikan saat melaksanakan tugas sebagai Babinsa di lapangan.
"Tingkatkan pengetahuan dan keterampilan Binter kalian agar tugas sebagai Babinsa dapat dilaksanakan dengan baik, berhasil dan profesional. Babinsa yang selalu dekat dan dicintai rakyat di mana pun berada dan bertugas, disamping paham akan tugas pokoknya," pungkasnya.
Kapendam menambahkan, para Bintara yang baru selesai dilantik tersebut nantinya akan ditugaskan sebagai Pembina Desa (Babinsa) di Koramil-Koramil. Dalam pelaksanaan pembinaan para Babinsa akan melakukan pendampingan-pendampingan kepada masyarakat dalam hal pendekatan teknologi terapan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan perekonomian masyarakat. Seperti halnya pendekatan teknologi mikroba Bios 44 DC.
“Para Babinsa nantinya akan melakukan pendampingan kepada masyarakat, memanfaatkan lahan yang tidak produktif seperti bekas galian pasir dan bekas perkebunan menjadi produkti dengan memanfaatkan Bios 44 DC tersebut, sehingga masyarakat dapat melakukan usaha pertanian. Selain itu juga teknologi terapan Bios 44 DC ini dapat dimanfaatkan dalam usaha perikanan,” jelasnya.
Para Babinsa akan memberikan pendampingan kepada masyarakat pemanfaatan teknologi terapan alat penjernih air yang mampu mengolah air limbah dan air laut menjadi air yang layak digunakan, sehingga ketersediaan air sehat bagi masyarakat terpenuhi. Dan masih banyak lagi pendampingan yang akan dilakukan oleh para Babinsa dalam pemanfaatan berbagai teknologi terapan Kodam III/Slw.
Dengan berbagai pendampingan yang diberikan oleh para Babinsa, diharapkan sumber daya manusia (SDM) masyarakat binaannya menjadi berkualitas, yang nantinya mampu mandiri dalam memanfaatkan berbagai teknologi terapan Kodam III/Siliwangi. (Pendam III/Siliwangi).
0 Komentar