Thung Hok Liong / Yorrys Raweyai


Tangerang.Swara Wanita Net.-
 

Oleh Jeremy Huang Wijaya
 

 生活的美好在于我们可以为他人提供帮助
Shēnghuó dì měihǎo zàiyú wǒmen kěyǐ wéi tārén tígōng bāngzhù artinya indahnya kehidupan ketika kita dapat bermanfaat bagi orang lain.

 Azmi Abu Bakar pemilik Museum Peranakan Tionghoa menceritakan Yorrys Raweyai (Thung Hok Liong) sosok terkenal ini merupakan putra dari Thung Tjing Ek, seorang pahlawan bangsa yg dimakamkan di Taman Malam Pahlawan Serui, Papua.

Yorrys lahir pada 28 Januari 1951 di Serui, Papua dan mengenyam pendidikan SD & SMP di Serui dan melanjutkan SMA di Biak.

Pindah ke Jakarta pada tahun 1979, Yorrys mulai aktif sebagai anggota dari organisasi Pemuda Pancasila (PP).  di organisasi ini berbagai jabatan penting pernah didudukinya. Nama Yorrys adalah legenda di PP,  setara dengan nama besar lainnya, Japto Soerjosoemarno.

Azmi menceritakan tertarik dengan tokoh satu ini, dan menyimpan berbagai pertanyaaan terpendam, seperti bagaimana bisa seorang putra Tionghoa dapat mencapai posisi sepertinya. Boleh jadi, Yorrys adalah perkecualian dari sikap diskriminasi thd etnis Tionghoa yg masih saja terjadi sampai saat ini. Rasa penasaran tsb cukup terjawab, saat berjumpa beliau dan keluarga besarnya.

Marga Thung dalam catatan dan dokumentasi yg kami simpan di Museum Pustaka Peranakan Tionghoa memang cukup istimewa. Keluarga Thung sangat dihormati dan terkenal di kota Bogor, bahkan di kota ini Marga Thung juga memiliki gelar kebangsawanan dari Kesultanan Banten  yakni Tubagus dan Ratu, kisahnya amat menarik dan bersejarah karena leluhurnya adalah pejuang perlawanan thd penjajahan Belanda. Pun di Makassar, ada sosok dari keluarga besar Thung  bernama Mayor Thung Liong Hwee, yg gugur bersama 4 putra kandungnya pada masa pendudukan Jepang. Saya pernah berkunjung ke rumah Mayor Thung dan mendokumentasikan beberapa catatan penting

Menurut catatan yg kami miliki dan terima langsung informasinya dari bang Yorrys Raweyai, bahwa benar jika ayahnya yang pejuang berasal dari Makassar dan pindah ke Serui sekitar tahun 1930an.

Azmi Abu Bakar menceritakan Saat ini Thung Hok Liong adalah anggota dan satu pimpinan di Dewan Perwakilan Daerah RI periode 2019-2024, mewakili daerah pemilihan Papua.

Posting Komentar

0 Komentar