Bandung.Swara Wanita Net.-Pelabuhan Internasional Patimban telah menjadi episentrum baru dalam pengembangan perekonomian dan industri di luar Jakarta yang bisa mendorong roda perekonomian baru, terutama di Kawasan Rebana yang meliputi daerah Cirebon, Subang, dan Majalengka.
Tidak hanya menguntungkan di sektor
logistik, beroperasinya Pelabuhan Internasional Patimban juga membuka
peluang investasi untuk usaha-usaha penunjang pelabuhan. Adanya
pembangunan Pelabuhan Patimban memberikan perubahan potensi ekonomi
lokal antara lain dengan terbukanya lapangan pekerjaan di sektor
infrastruktur dan membuka peluang UMKM khususnya yang bergerak di sektor
kuliner dan penginapan.Hal ini dikatakan Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady.
Lebuh jauh Legislator Partai Gerindra Daddy Rohanady Asal Dapil Jabar 12 (Kabupaten Indramayu-Kabupaten Cirebon-Kota Cirebon) mengungkapkan Jalan Tol Akses Pelabuhan Patimban di Jawa Barat strategis bagi mobilitas logistik.
“Tol ini sangat strategis, tidak hanya arus logistiknya saja, tetapi juga untuk mengendalikan trafik di Jakarta ke arah baratnya. Jadi produk-produk di sebelah timur tidak perlu ke barat dulu untuk ekspor dan impornya, tetapi langsung ke timur sehingga memecah beban trafik yang ada di Jakarta,”ujar Daddy.
“Tol ini sangat strategis, tidak hanya arus logistiknya saja, tetapi juga untuk mengendalikan trafik di Jakarta ke arah baratnya. Jadi produk-produk di sebelah timur tidak perlu ke barat dulu untuk ekspor dan impornya, tetapi langsung ke timur sehingga memecah beban trafik yang ada di Jakarta,”ujar Daddy.
Pelabuhan Patimban yang terletak di
Subang, Jawa Barat menjadi salah satu magnet atau daya tarik bagi
pengembangan kawasan di Utara Jawa Barat, serta menjadi daya tarik
tersendiri untuk masyarakat sekitar, karena menjadi harapan baru untuk
peningkatkan perekonomian di wilayah sekitarnya.
Pembangunan pelabuhan yang ditetapkan sebagai Proyek Strategis ini memang
ditujukan untuk menopang konektivitas serta integrasi rantai logistik
industri besar, menengah, dan kecil,” ujar Daddy Rohanady.Dengan berkembangnya Pelabuhan Patimban, Daddy Rohanandy berharap, pelayanan transportasi laut dan logistik dapat lebih mudah, lebih efisien, serta meningkatkan perekonomian di Kawasan Jawa Barat dan Nasional.
Namun demikian, keberhasilan dari kebijakan pembangunan yang dilakukan oleh
Pemerintah Indonesia tidak akan dapat dicapai tanpa adanya peran serta,
kontribusi, serta dukungan dan kolaborasi dari para pelaku ekonomi,
bisnis dan produsen di sekitarnya.
Untuk
mendukung hal tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga telah
memberikan support dengan mencanangkan integrasi Kawasan Rebana.
Kawasan Patimban masuk dalam kawasan yang terintegrasi dengan kawasan industri
di Karawang ataupun Subang, Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati,
serta jalan tol,” serta mendorong generasi muda untuk turut andil dalam proses pertumbuhan
kawasan sekitar Patimban. Dukungan dari para pelaku usaha juga sangat
diperlukan untuk mengembangkan Pelabuhan Internasional Patimban,
sehingga semakin membuka kesempatan lapangan kerja dan mengoptimalkan
pemanfaatan Pelabuhan Internasional Patimban bagi kemajuan ekonomi.Pungkas Daddy Rohanady (AP)
0 Komentar