MenPAN-RB Resmikan Mal Pelayanan Publik, Bupati Nina Agustina: MPP Harus Jadi Pengungkit Investasi


Indramayu.Swara Wanita Net.-Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu untuk memberikan kemudahan dan pelayanan prima bagi masyarakat guna mengakses pelayanan publik terus dilakukan.

Perwujudan komitmen tersebut direalisasikan oleh Pemkab Indramayu salah satunya dengan menghadirkan Mal Pelayanan Publik (MPP).

Kehadiran MPP juga turut menjadi upaya mentransformasi mental birokrasi priyai menjadi birokrasi melayani, juga sebagai tempat pelayanan perizinan secara terpadu di Kabupaten Indramayu yang diharapkan adanya MPP tersebut dapat mengungkit iklim investasi yang makin membaik sehingga masyarakat Indramayu makin sejahtera.

Hal tersebut disampaikan Bupati Indramayu Nina Agustina dalam kegiatan peresmian bersama MPP yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi dan Birokrasi (KemenPAN-RB) di Jakarta,

Diketahui peresmian bersama MPP tersebut dilakukan secara langsung oleh Menteri PAN-RB, Abdullah Azwar Anas bersama kepala daerah yang hadir dan diikuti oleh 15 Kabupaten/Kota, salah satunya Kabupaten Indramayu.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Nina bersama dengan Plt. Deputi Bidang Pelayanan Publik KemenPAN-RB, Akik Dwi Suharto Rudolfus turut menyapa ASN yang bertugas di MPP dan menyampaikan apresiasi atas komitmen seluruh stakeholder di Kabupaten Indramayu dalam memberikan pelayanan serta mengajak untuk terus konsisten dalam memberikan kemudahan dan kecepatan terhadap akses pelayanan publik bagi masyarakat sehingga penyelenggaraan pelayanan yang berjalan dapat makin baik.

“Terima kasih semuanya super tim yang hebat, sejak dilaunching ya 28 Desember 2023 lalu dan hari ini kita sudah diresmikan, Insya Allah kita akan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat terbaik dan tercepat mudah-mudahan semuanya menjadi lebih baik lagi, Indramayu bermartabat,” ujarnya.

Sementara itu, Menteri PAN-RB, Abdullah Azwar Anas dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas nama pemerintah kepada kepala daerah yang hadir langsung maupun seluruh masyarakat dan SKPD yang hadir secara daring dalam acara peresmian MPP.

Menurutnya, sudah saatnya pemerintah memberikan pelayanan publik secara optimal, karena pelayanan publik merupakan inti dari pemerintahan sehingga puncak dari kesibukan birokrasi adalah pelayanan publik.

Penyelenggaraan MPP merupakan salah satu strategi pemerintah dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan publik secara berkelanjutan, karena pengintegrasian semua layanan baik instansi vertikal, BUMN, BUMD dan Swasta maupun instansi daerah bertujuan memberikan pelayanan yang cepat, mudah, terjangkau, aman dan nyaman bagai masyarakat.

Oleh karena itu, Anas juga berharap kepala daerah dapat melakukan survei secara rutin untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan.

Bahkan dirinya menugaskan Deputi dan Asisten Deputi Pelayanan Publik untuk melakukan surve dan mengecek langsung kondisi di lapangan guna melihat apakah indikator-indikator pelayanan publik berjalan atau tidak.

Karena dikatakan Anas, saat dirinya melakukan pengecekan di lapangan terdapat beberapa MPP yang diresmikan secara daring belum menjalankan ketentuan-ketentuan seperti yang menjadi syarat beroperasinya MPP.

Dengan demikian, ditegaskan Anas bila kejadian serupa ditemui kembali dirinya akan melalukan grounded atau menurunkan statusnya tidak lagi masuk sebagai kategori MPP melainkan cukup menjadi pelayanan satu pintu saja.

Walaupun begitu, dengan diresmikannya 15 MPP pada kesempatan ini Menteri PAN-RB berharap seluruh kepala daerah beserta jajarannya dapat melaksanakan tugas serta indikator-indikator pelayanan publik sehingga kehadiran MPP tersebut dapat memberikan dampak terhadap birokrasi dan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik makin meningkat.

“Peresmian MPP merupakan suatu tanda bahwa MPP telah layak beroperasi memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sehingga komitmen dalam memberikan pelayanan pun harus konsisten dilakukan,” pungkasnya.




Junedi
Transformasi Kawasan Pesisir Indramayu Dengan Aksi Bersih Pantai dan Laut, Bupati Nina Agustina Siapkan Kapal Keruk Senilai 15 Miliar Untuk Normalisasi 14 Muara Sungai





INDRAMAYU - Keinginan Warnoto bersama dengan teman-teman lainnya bersambut dengan apa yang dilakukan oleh Pemkab Indramayu, dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup, Hari Laut Sedunia dan Bulan Cinta Laut (BCL) Tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Indramayu mengadakan kegiatan Gerakan Bersih Pantai dan Laut di TPI Misaya Mina Desa Eretan Wetan Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu.

Dipilihnya areal TPI tersebut karena selama ini kondisinya masih kurang maksimal dan masih ditemui sampah. Selain karena sampah sisa rumah tangga, sampah yang muncul di kawasan tersebut karena sering te…
Bupati Indramayu Nina Agustina Gelontorkan Rp17,3 Miliar Untuk Infrastruktur Jalan dan Jembatan di Kecamatan Gabuswetan



 INDRAMAYU – Pemerintah Kabupaten Indramayu di bawah kepemimpinan Bupati Nina Agustina terus menggelontorkan anggaran perbaikan infrastruktur untuk mendukung kelancaran aktivitas warga.

Di wilayah Kecamatan Gabuswetan, pada tahun 2024 ini anggaran untuk pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur jalan dan jembatan mencapai Rp17,3 miliar.

Bupati Indramayu Nina Agustina memaparkan, kegiatan pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur dan jembatan ini merupakan komitmennya dalam menciptakan infrastruktur yang baik untuk mendukung aktivitas warga terutama sarana mobilisasi komoditas unggulan masyarakat.

“Ini menjadi komitmen saya, dahulu waktu kampanye sempat janji dan hari ini tengah kita realisasikan pembangunannya. Memang belum bisa seluruhnya tetapi secara bertahap kita selesaikan perbaikannya,” tegas Nina Agustina saat meninjau pembangunan jalan di Desa Drunten Wetan Kecamatan Gabuswetan, Selasa (30/7/2024).

Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Indramayu, Asep Abdul Mukti menjelaskan, pada tahun 2024 ini wilayah Kecamatan Gabuswetan yang mendapatkan pembangunan yakni rekontruksi jalan Curug – Drunten Wetan sepanjang 1,3 kilometer, rekonstruksi jalan Drunten Wetan – Kedungdawa, rekonstruksi jalan Gambreng – Sidamulya, rekonstruksi jalan Sekarmulya – Rancamulya, rekontruksi jalan SP Gabus Kulon – SP Drunten Wetan, dan rehabilitasi jalan Sekarmulya – Kedokan Gabus.

“Ada Enam jalan kabupaten di Kecamatan Gabuswetan yang kita lakukan rekontruksi dan rehabilitasi menggunakan beton dan hot mix,” papar Asep kepada Diskominfo Indramayu.

Selain jalan kabupaten, lanjut Asep, terdapat pula jalan desa yang dilakukan rehabilitasi yakni jalan Desa Babakanjaya, jalan Desa Drunten Wetan 1-3, jalan Desa Gabuskulon Blok Langgen Wetan, jalan Desa Kedokan Gabus, rehabilitasi jalan Desa Kedungdawa 1, jalan Desa Rancahan, dan jalan Desa Rancamulya.

Selain jalan, terdapat pula pembangunan jembatan yakni rehabilitasi jembatan Kali Prawan II, dan pemeliharaan rutin jembatan Kali Kulon.

Sementara Kuwu Drunten Wetan, Abdul Malik mengatakan, pihaknya menyampaikan terima kasih karena banyak jalan desa yang dibangun pada tahun 2024 ini. Masyarakat Desa Drunten Wetan sangat bangga memiliki pemimpin yang sangat peduli dengan pembangunan infrastruktur.

“Alhamdulillah, masyarakat Desa Drunten Wetan sangat berterima kasih kepada Bupati Nina Agustina dengan pembangunan yang diberikan ini,” kata Malik.




Junedi

Posting Komentar

0 Komentar