Bandung.Swara Jabbar Com.Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat H.Pepep Saepul Hidayat menilai bahwa Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bisa menjadi salah satu penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Jabar.
Dalam menopang Pendapatan Asli Daerah (PAD), otonomi daerah memberikan konsekuensi yang cukup besar bagi peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
“Sudah seharusnya keberadan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Barat memberikan kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ungkap H.Pepep Saepul Hidayat, S.Ikom
Legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP) H.Pepep Saepul Hidayat, Dapil Jabar 11 (Kabupaten Subang-Kabupaten Sumedang-Kabupaten Majalengka) berharap, keberadaan BUMD bisa memberikan deviden yang besar untuk Jawa Barat dan membantu pertumbuhan pembangunan di Jawa Barat.
“Langkahnya memaksimalkan potensi yang ada, dan memaksimalkan pengelolaannya,” ujarnya.
Lebih lanjut Pepep Saepul Hidayat,mengatakan, usulan penyertaan modal untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pasti Komisi III pasti akan dorong program tersebut.
BUMD, mempunyai kedudukan yang sangat penting dan strategis dalam mendukung pelaksanaan otonomi daerah.
“Oleh karena itu BUMD perlu dikelola dengan baik dan dioptimalkan pengelolaannya agar benar-benar menjadi suatu kekuatan ekonomi yang handal”,Pungkas Pepep Saepul Hidayat. (AP)
0 Komentar