Garut .Swara Wanita Net.-Senin, 21 Oktober 2024. Kedatangan ke 7 warga Desa Suci yang dikabarkan hilang dicurug ngebul disambut haru pihak keluarga.
Dikabarkan ke 7 warga Desa Suci, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, dinyatakan hilang setelah masuk wilayah pegunungan dengan tujuan menuju Curug ngebul, Desa Godog pada hari minggu.
Kabar kehilangan ke 7 warga Desa Suci tersebut langsung ditanggapi serius oleh pemerintah Desa Suci dan Forkopimcam Karangpawitan dengan menghubungi Tim SAR dan TAGANA Kabupaten Garut.
Pencarian ke 7 warga Desa Godog pun dilaksanakan dengan sangat serius, dengan membuat tim gabungan yang melibatkan tim SAR, TAGANA, BPBD, PMI, Kapolsek Karangpawitan berserta anggota, Danramil 1102/Karangpawitan beserta anggota, Sekmat Karangpawitan yang mewakili Camat Karangpawitan, Satpol PP Kecamatan Karangpawitan, Kades Suci beserta perangkat, anggota club motor Tragat, warga dan tiga orang pawang Curug ngebul.
Menurut informasi, ke 7 warga Desa Suci tersebut bermaksud membuka jalan baru dari Curug ngebul, tetapi dikarenakan jalan yang akan dibuka tersebut susah dibersihkan dikarenakan dipenuhi tumbuhan liar, akhirnya ke 7 warga tersebut kembali ke Curug ngebul sekitar pukul 10 malam dalam keadaan badan lemas.
Masih menurut informasi, ke 7 warga Desa Suci yang hilang berhasil ditemukan oleh Tim gabungan di dua tempat, tiga orang ditemukan diarea Curug ngebul sekitar pukul 18.00 WIB dan berhasil dievakuasi ke posko pencarian dikampung Sukahurip RW05, Desa Godog pada pukul 20.20 WIB dan langsung dilarikan ke UPT Puskesmas Cempaka untuk mendapatkan tindakan medis lebih lanjut, sedangkan empat orang lagi ditemukan di sebelum gunung Karacak Cigalontang perbatasan Tasik dan berhasil dievakuasi dini hari pukul 01.50 WIB kemudian langsung dibawa ke UPT Puskesmas Cempaka untuk mendapatkan tindakan medis lebih lanjut.
Kades Suci, Dian Risdianto,S.Pt., mengucapkan terimakasih kepada Forkopimcam Karangpawitan dan Tim gabungan yang telah membantu dalam pencarian warganya, terimakasih juga atas doa nya semua warga khususnya warga Desa Suci, dan terimakasih juga kepada Kepala Puskesmas Cempaka dan tim nakesnya yang telah merawat warga yang sudah ditemukan dan semua pihak yang ikut terlibat dalam tindakan penyelamatan ke tujuh warga Desa Suci.
Dian berharap kejadian ini menjadi kejadian yang terakhir dan bagi warga yang akan masuk gunung, siapkan perbekalan dan didampingi oleh orang yang ahli dibidangnya.
Ke 7 warga Desa Suci yang sudah berhasil dievakuasi dan dalam penanganan tim medis UPT Puskesmas Cempaka yaitu : Yaya (59), Apit (57), Aep Saepudin (64), Doyeh (45), Andri (33), Dedi Rohaendi (53), dan Yadi Mulyadi (52).
Untuk kendaraan evakuasi melibatkan tiga mobil ambulance, satu mobil Land Rover dan satu mobil Isuzu Hilux yaitu satu mobil ambulan milik PMI, satu mobil ambulance milik UPT Puskesmas Cempaka, satu mobil ambulance milik Desa Situsaeur, satu mobil Isuzu Hilux milik BPBD dan mobil Land Rover milik Polsek Karangpawitan.
0 Komentar